Tarikh Adab Abbasi

Pengaruh Peradaban Persia
Terhadap Laju Peradaban Islam pada dinasti Abbasiah

1. Pengaruh peradaban Persia

Terdapat pengaruh positif dan negative dalam dalam proses akulturasi dan asimilasi antara kebudayaan persia terhadap kebudayaan arab pada dinasti Abbasiyah. Pengaruh positifnya sebagai berkut:

• Banyaknya buku-buku yang dterjemahkan dan menjadi dasar kajiaan ilmu perababan arab yang terpengaruh oleh kebudayaan persia seperti kajiaan ilmu hukum, prosa, sejarah, kisah-kisah, fabel aligoris (khalilah wadimnah).
• Munculnya pengaruh terhadap karya Syair Arab, yang memunculkan jenis syair baru. Baik di tinjau dari Persfektif maknanya, Gaya Bahasanya, wazannya dan Qofiyahnya.
• Munculnya aliran aliran dalam memahami islam, bak dalam disiplin ilmu Tafsir, hadist dan ilmu bahasa Arab. Seperti madhab imam abu hanifah dalam ilmu Fiqh, Imam Buchori dalam Hadist, dan Shibaweh dalam Ilmu bahasa Arab (Linguistik).
• Banyak pengaruh bahas persa dalam bahasa arab ketika terjadinya proses taranslitrasi kosakata bahasa arab. Kalau di bandingkan hampir 50:50 berimbang. Mungkin dikarnakan karena letak geografis Bangsa Arab Masa Abasi dekat sekali Dengan wilayah Persia bhkan mereka dikelilingi oleh Kerajaan persia apada awal mulanya terbentuk dinasti Abbasiah yang memindahkan ibukota negaranya dari damaskus pada masa dinasti Muawiyah Menuju Baghdad Irak yang menjadi ibu kota Abbasiah Sekarang. Kemudiaan jga pengaruh kekuasaan persia yang sudah ber abad-abad hampir menguasai dunia sehingga bahasa mereka relatif sebih mudah diserap ketimbang bahasa lainnya seprti yunani dan romawi.

Sedangkan pengaruh negatifnya ialah
Munculnya kemunafikan dalam memahami islam secara global. Karena proses penerjemhan yang mengakibatkan banyaknya varian hasil terjemahan (persi penerjemahan yang berbeda). Ditambah lagi dalam proses penerjemhannya dilakukan oleh orang syiria yang notbene para pendeta nasrani dan yahudi. Juga pengaruh kebudayaan pesta arak yang menjadikan kebiasaan ini pada masa abasi cukup lumrah tengok saja Abunawas yang menciptakan aliran Syair Khemriah kecintaan pada khomer. Disamping itu sistem pemerintahan Abasiah meniru sisten pemerinhan persia yakni monarki Absolut. Budaya hedonisme pada masa ini sangat kental para khalifah tak sungkan-sungkan memberikan Uang dan emasnya kepada penyair yang memujinya atau menyanjungnya dengan syairnya indah.

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari SASTRA ARAB BLOG. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow SASTRA ARAB BLOG dengan mengklik tombol di bawah ini:

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh tas kertas/paper bag blogs pada tanggal Kamis, 18 Maret 2010